Tuesday, February 13, 2018

Inilah Alasan Kenapa budidaya Ikan Mas bisa menguntungkan ?

Inilah Alasan Kenapa budidaya Ikan Mas bisa menguntungkan ?





budidaya ikan mas



Ikan Omnivora


Ikan Mas merupakan ikan omnivora, atau pemakan segala. Ikan omnivora dapat tumbuh besar dengan protein nabati yang bisa anda peroleh dari sayuran afkir ataupun tumbuh-tumbuhan di sekeliling rumah anda sehingga akan menghemat biaya pakan ketimbang anda memelihara ikan yang pada dasarnya adalah ikan karnivora yang hanya dapat tumbuh dngan pelet atau pakan pabrikan yang mahal.

Pangsa Pasar yang Besar


Ikan Mas memiliki banyak peminat, baik digunakan untuk konsumsi atau sebagai ikan hias. Banyak rumah makan yang menyajikan menu makanan dengan bahan dasar Ikan Mas semisal untuk dibuat pepes, ikan bakar, ikan goreng, garang asem, gulai Ikan Mas, dan banyak lagi resep lain berbahan dasar Ikan Mas, selain itu banyak jenis Ikan Mas yang digunakan sebagai ikan hias, semisal Ikan Mas Koi, Ikan Mas Koki, Kumpay, Fancy, dan sebagainya.

Mudah dibudidayakan


Ikan Mas dapat dipijahkan secara alami tanpa bantuan manusia sepanjang tahun, hal ini membuatnya mudah dibudidayakan karena kita tidak memerlukan kemampuan khusus untuk mengembangbiakkan ikan ini.
Ikan Mas memiliki kemampuan adaptasi yang cukup tinggi sehingga dapat hidup di segala macam lingkungan seperti keramba, kolam tanah, kolam semen, dan lain-lain.
Ikan Mas juga merupakan jenis ikan air tawar yang dapat mencapai ukuran yang sangat besar hingga 25 kg dalam kurun waktu yang cepat.
Sedangkan untuk ukuran konsumsi biasanya ikan ini dipanen saat mencapai berat 300-400 gram/ekor. Ukuran tersebut dapat dicapai dalam kurun waktu yang sangat singkat yaitu hanya sekitar 6-8 bulan setelah tebar benih.

Harga Jual yang Tinggi


Perlu anda ketahui, bahwa harga jual Ikan Mas dipasaran bisa mencapai tiga puluh hingga lima puluh ribu rupiah dikarenakan memang jenis ikan ini merupakan ikan premium untuk dikonsumsi. Selain keperluan konsumsi, jenis ikan mas hias memiliki harga yang sangat tinggi dipasaran dengan permintaan yang sangat tinggi dan tidak mengenal musim.
Jenis Ikan Mas Hias juga beraneka macam seperti Ikan Koi, Ikan Mas Koki, yang memiliki harga fantastis hingga puluhan juta perekornya, kriteria yang dinilai dari ikan ini adalah bentuk tubuh, warna, hingga cara berenangnya. Ikan Mas Hias dapat berharga tinggi karena dapat digunakan sebagai indukan dan diikutkan dalam kontes ikan hias, ikan hias yang menang kontes dapat mencapai harga yang tinggi jika anda ingin meminangnya.


Penghilang Stress


Memelihara ikan baik ikan hias ataupun konsumsi dapat menjadi obat yang mujarab untuk menghilangkan stress setelah seharian bekerja, dengan melihat ikan berenang dan makan dengan lahap serta mendengar percikan air dapat memberikan ketenangan pada diri kita sehingga setelah stres yang diderita hilang akan membuat kita lebih produktif dalam bekerja dan terhindar dari beragam penyakit seperti stroke, jantung, penuaan dini dan pnyakit lain yang diakibatkan oleh stress.

Jenis-Jenis Ikan Mas


Menurut fungsinya Ikan Mas dibagi menjadi dua jenis, Ikan Mas Konsumsi dan Ikan Mas Hias. Berikut ini contoh dari jenis Ikan Mas Konsumsi dan Ikan Mas Hias :
Ikan Mas Konsumsi,

Ikan Mas Punten
Ikan Mas Putri Yogya/Sinyonya
Ikan Mas Majalaya
Ikan Mas Merah
Ikan Mas Taiwan
Ikan Mas Lokal
Ikan Mas Yamato

Dari sekian banyak Ikan Mas Konsumsi, yang dianggap paling unggul dan ekonomis terutama di daerah Jawa Barat adalah jenis Ikan Mas Majalaya, Ikan ini mulai digalakkan oleh Menteri Pertanian tahun 1999 karena dianggap paling layak dan paling menguntungkan untuk dibudidayakan karena kecepatan tumbuhnya yang lebih cepat dari jenis Ikan Mas lainnya.

Ikan Mas Hias
Ikan Mas Koki
Ikan Mas Koi
Ikan Mas Kaca
Ikan Mas Kumpay
Ikan Mas Fancy
Ikan Mas Kancra Domas

Dari sekian banyak jenis Ikan Mas Hias, ada beberapa yang paling familiar di telinga kita yaitu salah satunya ikan koi, jenis ini dapat berumur ratusan tahun dan diketahui dapat tumbuh hingga dua meter.
Terdapat banyak komunitas pecinta Koi dan sering diadakan event-event kontes Ikan Koi. Penilaian keindahan didasarkan pada bentuk tubuh yang bulat memanjang seperti roket, warna, hingga cara berenangnya.

Ikan Koi sendiri juga memiliki jenis-jenis yang beragam yang penamaannya didasari oleh string warna yang terdapat pada kulitnya, diantaranya adalah Shiro, Kohaku, Gin Matsuba, Kikokuryu, dan banyak lagi. Ikan Koi Diintroduksi dari China sebagai hadiah untuk presiden dan mulai dikembangbiakkan di Batu, Malang.

        1. Persiapan Kolam


Berikut ini adalah cara budidaya ikan mas di kolam. Bersihkan kolam dari penyakit dan parasit, hal yang pertama dilakukan adalah dengan mengeringkankan kolam ikan agar penyakit dan parasit dapat mati akibat paparan sinar matahari selama satu hari untuk kolam semen dan 5-7 hari untuk kolam tanah.
Untuk dapat menambah makanan alami pada kolam, anda dapat mengkultur plankton dengan cara menambahkan pupuk organik atau pupuk kandang yang sudah matang sebagai makanan plankton. Dosis pupuk yang dapat diberikan yaitu antara 1-2 ton/ha.
Setelah diberi pupuk, isi kolam dengan air setinggi 15 cm, setelah warna air berubah menjadi hijau yang mengindikasikan bahwa ganggang dan plankton sudah tumbuh, isi kolam dengan air hingga ketinggian 120 cm.

       2. Menebar Bibit


Gunakan bibit ikan yang unggul agar resiko kegagalan dapat ditekan, agar anda memperoleh bibit unggul anda dapat membelinya di kelompok tani atau UPT Kementerian Kelautan dan Perikanan atau di BPPI.
Bibit ikan yang unggul memiliki ciri-ciri yaitu pergerakannya gesit, kulitnya mulus tanpa luka atau jamur dan parasit lainnya, berasal dari indukan unggul dan bersertifikat, serta nafsu makannya baik.
Untuk melakukan penebaran hal terpenting yang harus dilakukan adalah menyesuaikan jumlah bibit dengan luas kolam ikan, untuk jenis Ikan Mas Konsumsi anda harus menebarkan benih dengan kepadatan 20 ekor/meter2.

       3. Pemberian Pakan


Anda dapat memberi pakan pada Ikan Mas anda dengan pakan pelet berprotein 25% dengan volume pemberian 3-4 % bobot ikan. Beri makan pada pagi dan sore hari secukupnya agar tidak meninggalkan sisa makanan yang berpotensi menimbulkan penyakit dan mengurangi oksigen akibat dari proses pembusukan.

 4. Panen Ikan Mas 


Ikan Mas dapat dipanen pada ukuran 300-400 gram/ekor, biasanya pada usia 6-8 bulan. Apabila ikan akan dijual maka hal pertama yang harus dilakukan adalah menyortir pada ukuran konsumsi yang dikehendaki pasar. Harga di tingkat petani biasanya sekitar dua puluh lima ribu rupiah bergantung jumlah permintaan pasar.